MimbarNews.com - Masyarakat Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) sepertinya akan menyaksikan kembali tontonan lelucon yang akan diperlihatkan Pemerintahnya dalam menentukan sebuah kebijakan.
Masih segar diingatan pada tahun 2024 yang lalu kebijakan mengalokasikan uang sebesar 1,8 Milyar untuk merehab rumah dinas Bupati yang sama sekali sejak di bangun tidak pernah di tempati, kini pada tahun 2025 Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir kembali akan menganggarkan duit rakyat sebesar 700 juta untuk rumah dinas Ketua DPRDnya namun lagi-lagi rumah tersebut juga tidak ditempati.
Salah seorang masyarakat rohil yang enggan namanya di publikasikan turut prihatin atas kebijakan demi kebijakan yang dibuat pemerintahnya yang seolah tidak memikirkan nasib rakyatnya.
"Bingung kita lihat pemerintah rohil ini, suka kali buang-buang uang rakyat, mubazir yang tidak berkesudahan, rehab rumah dinas bupati 1,8 milyar tapi rumahnya gak ditempati, eh tahun ini Ketua DPRD juga mau ikut-ikutan, rehab rumah dinasnya yang juga tidak pernah ditempatinya, anggarannya besar pula itu, 700 juta. apa aja yg mau direhab,atau jangan-jangan cuma mau cari keuntungan," cetusnya. Kamis (27/3/2025).
Ketua DPRD Rohil, Ilhami ketika dikonfirmasi terkait apa saja item pada rumah dinasnya yang akan direhab, hingga berita ini tayang, Ilhami memilih Bungkam. **